# Nakafa Framework: LLM URL: /id/subject/high-school/12/mathematics/derivative-function/concept-of-derivative-function Source: https://raw.githubusercontent.com/nakafaai/nakafa.com/refs/heads/main/packages/contents/subject/high-school/12/mathematics/derivative-function/concept-of-derivative-function/id.mdx Output docs content for large language models. --- export const metadata = { title: "Konsep Turunan Fungsi", description: "Pahami fungsi turunan sebagai laju perubahan dan kemiringan kurva. Pelajari limit, garis singgung, dan diferensiasi dengan contoh visual dan penjelasan jelas.", authors: [{ name: "Nabil Akbarazzima Fatih" }], date: "05/26/2025", subject: "Turunan Fungsi", }; import { LineEquation } from "@repo/design-system/components/contents/line-equation"; import { getColor } from "@repo/design-system/lib/color"; ## Ide di Balik Turunan Coba bayangkan kita sedang mengendarai sepeda di jalan yang berbukit-bukit. Terkadang jalanan menanjak tajam, terkadang landai. **Kemiringan** jalan di setiap titik yang kita lalui pasti berbeda-beda. Dalam matematika, grafik sebuah fungsi bisa diibaratkan seperti jalan berbukit tersebut. Untuk garis lurus, kemiringannya selalu sama di setiap titik. Namun, untuk kurva yang melengkung, kemiringannya terus berubah. Nah, **turunan** adalah alat canggih dalam matematika yang memungkinkan kita untuk menemukan kemiringan atau laju perubahan yang tepat di **satu titik spesifik** pada sebuah kurva. ## Gradien Garis Sekan Untuk memahami konsep turunan, mari kita mulai dengan sesuatu yang lebih sederhana: **garis sekan** (atau garis potong). Garis sekan adalah sebuah garis lurus yang memotong kurva di dua titik yang berbeda. Misalkan kita punya sebuah kurva dari fungsi . Kita pilih dua titik pada kurva itu, sebut saja titik dan titik . Di sini, (dibaca "delta x") melambangkan perubahan kecil pada nilai . Kemiringan (gradien) dari garis sekan yang melalui titik dan dapat dihitung dengan rumus yang sudah kita kenal: Gradien garis sekan ini memberi kita gambaran **rata-rata laju perubahan** fungsi antara titik dan . Perhatikan bagaimana garis sekan menghubungkan dua titik pada kurva{" "} , sementara garis singgung hanya menyentuh kurva di satu titik. Garis singgung menunjukkan kemiringan kurva di titik tersebut. } showZAxis={false} cameraPosition={[0, 0, 15]} data={(() => { // Define the curve function const f = (x) => x * x; // 1. Define the main curve (parabola y = x^2) const curvePoints = Array.from({ length: 101 }, (_, i) => { const x = (i - 50) / 10; // x from -5 to 5 return { x, y: f(x), z: 0 }; }); // 2. Define the secant line const p1_secant = { x: 1, y: f(1), z: 0 }; const p2_secant = { x: 3, y: f(3), z: 0 }; // 3. Define the tangent line at point P const tangentPointX = 1; const tangentPoint = { x: tangentPointX, y: f(tangentPointX), z: 0 }; const slope = 2 * tangentPointX; // Derivative of x^2 is 2x // Line equation: y - y1 = m(x - x1) => y = m(x - x1) + y1 const tangentLineFunc = (x) => slope * (x - tangentPointX) + tangentPoint.y; const tangentLinePoints = [ { x: -1, y: tangentLineFunc(-1), z: 0 }, { x: 3, y: tangentLineFunc(3), z: 0 }, ]; return [ { points: curvePoints, color: getColor("PURPLE"), showPoints: false, }, { points: [p1_secant, p2_secant], color: getColor("CYAN"), labels: [ { text: "P", at: 0, offset: [-0.5, -0.5, 0] }, { text: "Q", at: 1, offset: [0.5, 0.5, 0] }, { text: "Garis Sekan", at: 0, offset: [-1, 2.5, 0] }, ], }, { points: tangentLinePoints, color: getColor("AMBER"), showPoints: false, labels: [{ text: "Garis Singgung", at: 1, offset: [2, -0.5, 0] }], }, ]; })()} /> ## Dari Garis Sekan ke Garis Singgung Sekarang, apa yang terjadi jika kita menggerakkan titik semakin dekat ke titik ? Jarak antara keduanya, yaitu , akan menjadi sangat kecil, mendekati nol. Ketika (dibaca "delta x mendekati nol"), garis sekan yang kita punya akan berangsur-angsur berubah menjadi sebuah **garis singgung**. Garis singgung adalah garis yang hanya menyentuh kurva di tepat satu titik (dalam kasus ini, titik ). Kemiringan dari garis singgung inilah yang merepresentasikan **kemiringan kurva** yang sesungguhnya di titik . Untuk menemukannya, kita menggunakan konsep **limit**. ## Definisi Turunan Limit dari gradien garis sekan saat mendekati nol ini sangatlah penting sehingga ia diberi nama khusus: **turunan**. Turunan dari sebuah fungsi , yang dinotasikan sebagai (dibaca "f aksen x"), didefinisikan sebagai: Proses untuk menemukan turunan ini disebut **diferensiasi**. > Turunan pada dasarnya adalah sebuah fungsi baru yang memberitahu kita **laju perubahan sesaat** (atau kemiringan garis singgung) dari fungsi asli di setiap titik di mana limitnya ada. Ini adalah fondasi dari kalkulus diferensial.