Kode sumberVideo

Command Palette

Search for a command to run...

Bilangan Kompleks

Bentuk Bilangan Kompleks

Bentuk Kartesius

Bilangan kompleks itu bentuknya z=x+iyz = x + iy, di mana xx itu bagian real dan yy itu bagian imajiner. Nah, bentuk z=x+iyz = x + iy ini disebut bentuk Kartesius atau bentuk persegi panjang.

z=x+iyz = x + iy
  • x=Re(z)x = \text{Re}(z) (Bagian Real)
  • y=Im(z)y = \text{Im}(z) (Bagian Imajiner)

Kita juga bisa melihat bilangan kompleks z=x+iyz = x + iy sebagai pasangan terurut (x,y)(x, y) pada bidang koordinat. Bidang ini spesial lho, namanya bidang kompleks atau diagram Argand.

  • Sumbu horizontal (sumbu-x) merepresentasikan bagian real.
  • Sumbu vertikal (sumbu-y) merepresentasikan bagian imajiner.

Visualisasi pada Bidang Kompleks

Kita coba gambarkan beberapa bilangan kompleks di bidang kompleks. Setiap bilangan z=x+iyz = x + iy digambarkan sebagai titik (x,y)(x, y) dan biasanya direpresentasikan sebagai vektor (panah) dari titik asal (0,0) ke titik tersebut.

Bilangan Kompleks di Bidang Kompleks
Visualisasi beberapa bilangan kompleks sebagai titik dan vektor pada bidang kompleks.

Bentuk Polar (Kutub)

Selain Kartesius, ada cara lain buat menyatakan bilangan kompleks, yaitu bentuk polar atau bentuk kutub. Bentuk ini menggunakan:

  1. Modulus (rr): Jarak dari titik asal (0,0) ke titik (x,y)(x, y) di bidang kompleks. Nilainya selalu non-negatif.
  2. Argumen (θ\theta): Sudut yang dibentuk oleh garis dari titik asal ke titik (x,y)(x, y) dengan sumbu real positif. Sudut ini biasanya diukur dalam radian atau derajat.

Hubungan antara bentuk Kartesius (x,yx, y) dan bentuk Polar (r,θr, \theta) bisa kita lihat dari trigonometri dasar:

x=rcosθx = r \cos \theta
y=rsinθy = r \sin \theta

Dari sini, kita bisa cari rr dan θ\theta jika xx dan yy diketahui:

r=z=x2+y2r = |z| = \sqrt{x^2 + y^2}
tanθ=yx\tan \theta = \frac{y}{x}

Saat mencari θ\theta dari tanθ\tan \theta, perhatikan kuadran tempat titik (x,y)(x, y) berada untuk menentukan sudut yang tepat.

Dengan substitusi xx dan yy ke bentuk Kartesius, kita dapatkan bentuk polar:

z=x+iy=(rcosθ)+i(rsinθ)z = x + iy = (r \cos \theta) + i(r \sin \theta)
z=r(cosθ+isinθ)z = r (\cos \theta + i \sin \theta)

Kadang, bentuk (cosθ+isinθ)(\cos \theta + i \sin \theta) disingkat jadi cis θ\text{cis } \theta.

z=r cis θz = r \text{ cis } \theta

Contoh Konversi ke Bentuk Polar

Misal kita punya z=1+iz = 1 + i.

  • Bagian real x=1x = 1.
  • Bagian imajiner y=1y = 1.

Cari rr:

r=12+12=2r = \sqrt{1^2 + 1^2} = \sqrt{2}

Cari θ\theta:

tanθ=11=1\tan \theta = \frac{1}{1} = 1

Karena xx dan yy positif, titik (1,1)(1, 1) ada di kuadran II. Sudut yang tan\tan-nya 1 di kuadran II adalah 4545^\circ atau π/4\pi/4 radian.

Jadi, bentuk polarnya:

z=2(cos45+isin45)z = \sqrt{2} (\cos 45^\circ + i \sin 45^\circ)

Latihan Bentuk Polar

Nyatakan bilangan kompleks berikut dalam bentuk polar:

  1. z=1+i3z = 1 + i\sqrt{3}
  2. z=iz = -i

Kunci Jawaban:

  1. Untuk z=1+i3z = 1 + i\sqrt{3}:

    • Identifikasi x=1x = 1 dan y=3y = \sqrt{3}.

    • Hitung modulus rr:

      r=12+(3)2=1+3=4=2r = \sqrt{1^2 + (\sqrt{3})^2} = \sqrt{1 + 3} = \sqrt{4} = 2
    • Hitung argumen θ\theta:

      tanθ=31=3\tan \theta = \frac{\sqrt{3}}{1} = \sqrt{3}

      Karena xx dan yy positif, titik (1,3)(1, \sqrt{3}) ada di kuadran II, jadi θ=60\theta = 60^\circ.

    • Bentuk Polar:

      z=2(cos60+isin60)z = 2(\cos 60^\circ + i \sin 60^\circ)
  2. Untuk z=iz = -i:

    • Identifikasi x=0x = 0 dan y=1y = -1.

    • Hitung modulus rr:

      r=02+(1)2=1=1r = \sqrt{0^2 + (-1)^2} = \sqrt{1} = 1
    • Tentukan argumen θ\theta:

      Titik (0,1)(0, -1) berada pada sumbu imajiner negatif. Sudutnya adalah θ=270\theta = 270^\circ atau bisa juga ditulis θ=90\theta = -90^\circ.

    • Bentuk Polar (pilih salah satu sudut):

      z=1(cos270+isin270)z = 1(\cos 270^\circ + i \sin 270^\circ)

      atau

      z=1(cos(90)+isin(90))z = 1(\cos (-90^\circ) + i \sin (-90^\circ))

Bentuk Eksponen

Ada satu lagi bentuk penting, yaitu bentuk eksponen. Bentuk ini berasal dari Formula Euler yang ajaib:

eiθ=cosθ+isinθe^{i\theta} = \cos \theta + i \sin \theta

Di sini, e2.71828...e \approx 2.71828... adalah bilangan Euler (basis logaritma natural).

Kalau kita substitusi Formula Euler ke bentuk polar z=r(cosθ+isinθ)z = r(\cos \theta + i \sin \theta), kita dapatkan bentuk eksponen:

z=reiθz = r e^{i\theta}

Bentuk ini sangat berguna dalam perkalian dan pembagian bilangan kompleks.

Contoh Konversi ke Bentuk Eksponen

Ambil contoh sebelumnya:

  1. Untuk z=1+iz = 1 + i, kita sudah punya bentuk polar 2(cos45+isin45)\sqrt{2}(\cos 45^\circ + i \sin 45^\circ).

    • Modulus r=2r = \sqrt{2}.

    • Argumen θ=45=π/4\theta = 45^\circ = \pi/4 radian.

    • Bentuk Eksponen:

      z=reiθ=2eiπ/4z = r e^{i\theta} = \sqrt{2} e^{i \pi/4}
  2. Untuk z=2(cos315+isin315)z = \sqrt{2}(\cos 315^\circ + i \sin 315^\circ):

    • Modulus r=2r = \sqrt{2}.

    • Argumen θ=315\theta = 315^\circ. Kita ubah ke radian:

      315=315×π180=7×45×π4×45=7π4315^\circ = 315 \times \frac{\pi}{180} = \frac{7 \times 45 \times \pi}{4 \times 45} = \frac{7\pi}{4}

      Atau bisa juga pakai sudut negatif 315360=45=π/4315^\circ - 360^\circ = -45^\circ = -\pi/4 radian.

    • Bentuk Eksponen (pilih salah satu sudut):

      z=2ei7π/4z = \sqrt{2} e^{i 7\pi/4}

      atau

      z=2eiπ/4z = \sqrt{2} e^{-i \pi/4}

Latihan Bentuk Eksponen

Nyatakan bilangan kompleks berikut dalam bentuk eksponen (gunakan sudut radian):

  1. z=2(cos60+isin60)z = 2(\cos 60^\circ + i \sin 60^\circ)
  2. z=cos15+isin15z = \cos 15^\circ + i \sin 15^\circ

Kunci Jawaban:

  1. Untuk z=2(cos60+isin60)z = 2(\cos 60^\circ + i \sin 60^\circ):

    • Modulus r=2r = 2.

    • Argumen θ=60\theta = 60^\circ. Ubah ke radian:

      θ=60=60×π180=π3\theta = 60^\circ = 60 \times \frac{\pi}{180} = \frac{\pi}{3}
    • Bentuk Eksponen:

      z=2eiπ/3z = 2 e^{i \pi/3}
  2. Untuk z=cos15+isin15z = \cos 15^\circ + i \sin 15^\circ:

    • Modulus r=1r = 1 (karena tidak ada koefisien di depan cos\cos dan sin\sin).

    • Argumen θ=15\theta = 15^\circ. Ubah ke radian:

      θ=15=15×π180=π12\theta = 15^\circ = 15 \times \frac{\pi}{180} = \frac{\pi}{12}
    • Bentuk Eksponen:

      z=eiπ/12z = e^{i \pi/12}

Kesamaan Dua Bilangan Kompleks

Dua bilangan kompleks z1=x1+iy1z_1 = x_1 + iy_1 dan z2=x2+iy2z_2 = x_2 + iy_2 dikatakan sama jika dan hanya jika bagian real keduanya sama DAN bagian imajiner keduanya juga sama.

z1=z2    x1=x2 dan y1=y2z_1 = z_2 \quad \iff \quad x_1 = x_2 \text{ dan } y_1 = y_2

Contoh Kesamaan

  • z1=32iz_1 = 3 - 2i dan z2=4+2iz_2 = 4 + 2i adalah berbeda.

    karena Re(z1)=3Re(z2)=4\text{Re}(z_1) = 3 \neq \text{Re}(z_2) = 4 (walaupun Im(z1)=2=2=Im(z2)=2|\text{Im}(z_1)| = |-2| = 2 = |\text{Im}(z_2)| = |2|, tanda imajinernya berbeda).

  • z1=1+iz_1 = -1 + i dan z2=i1z_2 = i - 1 adalah sama.

    karena Re(z1)=1=Re(z2)=1\text{Re}(z_1) = -1 = \text{Re}(z_2) = -1 dan Im(z1)=1=Im(z2)=1\text{Im}(z_1) = 1 = \text{Im}(z_2) = 1.

Latihan Kesamaan

Tentukan apakah pasangan bilangan kompleks berikut sama atau berbeda:

  1. z1=4(2i)z_1 = 4 - (-2i) dan z2=4+2iz_2 = 4 + 2i
  2. z1=iz_1 = i dan z2=1iz_2 = 1 - i
  3. z1=1+iz_1 = -1 + i dan z2=i+1z_2 = i + 1

Kunci Jawaban:

  1. z1=4(2i)=4+2iz_1 = 4 - (-2i) = 4 + 2i.

    Jadi, z1z_1 sama dengan z2=4+2iz_2 = 4 + 2i.

  2. z1=0+1iz_1 = 0 + 1i dan z2=11iz_2 = 1 - 1i.

    Bagian real berbeda (010 \neq 1) dan bagian imajiner berbeda (111 \neq -1).

    Jadi, z1z_1 berbeda dengan z2z_2.

  3. z1=1+1iz_1 = -1 + 1i dan z2=1+1iz_2 = 1 + 1i.

    Bagian real berbeda (11-1 \neq 1).

    Jadi, z1z_1 berbeda dengan z2z_2.

Latihan

  1. Benar atau Salah. Setiap bilangan real adalah bilangan kompleks.
  2. Benar atau Salah. Bilangan kompleks mempunyai 3 bentuk yakni bentuk kartesius, bentuk eksponen, dan bentuk logaritma.
  3. Benar atau Salah. Bilangan kompleks z=13iz = 1 - 3i jika digambarkan pada bidang kompleks, maka berada di kuadran III.
  4. Nyatakan bilangan kompleks 2+2i2+2i dalam bentuk polar dan eksponen.
  5. Tentukan bilangan xx dan yy dengan z1=x+3iz_1 = x + 3i dan z2=3yiz_2 = 3 - yi agar z1=z2z_1 = z_2!
  6. Tentukan solusi dari persamaan kuadrat x22x+6=0x^2 - 2x + 6 = 0!
  7. Tentukan persamaan kuadrat yang mempunyai solusi x1=1+ix_1 = 1 + i dan x2=1ix_2 = 1 - i!

Kunci Jawaban

  1. Benar. Bilangan real aa dapat ditulis sebagai a+0ia + 0i.

  2. Salah. Bentuk umum bilangan kompleks adalah Kartesius, Polar, dan Eksponen. Bentuk logaritma kompleks ada, tapi biasanya tidak termasuk 3 bentuk utama yang dipelajari di level ini.

  3. Salah. z=13iz = 1 - 3i memiliki bagian real positif (x=1x=1) dan bagian imajiner negatif (y=3y=-3). Titik (1,3)(1, -3) berada di Kuadran IV.

  4. Untuk z=2+2iz = 2 + 2i:

    • Hitung modulus rr:

      r=x2+y2=22+22=4+4=8=22r = \sqrt{x^2+y^2} = \sqrt{2^2+2^2} = \sqrt{4+4} = \sqrt{8} = 2\sqrt{2}
    • Hitung argumen θ\theta:

      tanθ=yx=22=1\tan \theta = \frac{y}{x} = \frac{2}{2} = 1

      Karena x=2x=2 dan y=2y=2 (keduanya positif), titik berada di Kuadran I. Maka, θ=45\theta = 45^\circ atau π/4\pi/4 radian.

    • Bentuk Polar:

      z=r(cosθ+isinθ)=22(cos45+isin45)z = r(\cos \theta + i \sin \theta) = 2\sqrt{2}(\cos 45^\circ + i \sin 45^\circ)
    • Bentuk Eksponen:

      z=reiθ=22eiπ/4z = r e^{i\theta} = 2\sqrt{2} e^{i \pi/4}
  5. Agar z1=x+3iz_1 = x + 3i sama dengan z2=3yiz_2 = 3 - yi, bagian real harus sama dan bagian imajiner harus sama:

    • Bagian Real: x=3x = 3

    • Bagian Imajiner: 3=y    y=33 = -y \implies y = -3

      Jadi, x=3x=3 dan y=3y=-3.

  6. Untuk menyelesaikan x22x+6=0x^2 - 2x + 6 = 0, gunakan rumus kuadratik (rumus ABC):

    x=b±b24ac2ax = \frac{-b \pm \sqrt{b^2-4ac}}{2a}

    dengan a=1,b=2,c=6a=1, b=-2, c=6:

    x=(2)±(2)24(1)(6)2(1)x = \frac{-(-2) \pm \sqrt{(-2)^2 - 4(1)(6)}}{2(1)}
    x=2±4242x = \frac{2 \pm \sqrt{4 - 24}}{2}
    x=2±202x = \frac{2 \pm \sqrt{-20}}{2}
    x=2±2012x = \frac{2 \pm \sqrt{20}\sqrt{-1}}{2}
    x=2±25i2x = \frac{2 \pm 2\sqrt{5}i}{2}
    x=1±i5x = 1 \pm i\sqrt{5}

    Solusinya adalah x1=1+i5x_1 = 1 + i\sqrt{5} dan x2=1i5x_2 = 1 - i\sqrt{5}.

  7. Jika akar-akar persamaan kuadrat adalah x1=1+ix_1 = 1 + i dan x2=1ix_2 = 1 - i, persamaan dapat dibentuk dari (xx1)(xx2)=0(x - x_1)(x - x_2) = 0 atau x2(x1+x2)x+(x1x2)=0x^2 - (x_1 + x_2)x + (x_1 x_2) = 0.

    • Hitung jumlah akar:

      x1+x2=(1+i)+(1i)=1+i+1i=2x_1 + x_2 = (1+i) + (1-i) = 1 + i + 1 - i = 2
    • Hitung hasil kali akar:

      x1x2=(1+i)(1i)=12i2=1(1)=1+1=2x_1 x_2 = (1+i)(1-i) = 1^2 - i^2 = 1 - (-1) = 1 + 1 = 2
    • Susun persamaan kuadrat:

      x2(2)x+(2)=0x^2 - (2)x + (2) = 0
      x22x+2=0x^2 - 2x + 2 = 0