Kode sumberVideo

Command Palette

Search for a command to run...

Fungsi dan Pemodelannya

Fungsi Nilai Mutlak

Pengertian Fungsi Nilai Mutlak

Fungsi nilai mutlak adalah fungsi yang menghasilkan nilai positif atau nol dari setiap input, tanpa memperhatikan tanda asli dari input tersebut. Secara geometris, nilai mutlak dapat dipahami sebagai jarak suatu bilangan dari titik nol pada garis bilangan.

Definisi Matematika

Untuk sebarang bilangan real xx, fungsi nilai mutlak didefinisikan sebagai:

f(x)=x={x,jika x0x,jika x<0f(x) = |x| = \begin{cases} x, & \text{jika } x \geq 0 \\ -x, & \text{jika } x < 0 \end{cases}

Komponen fungsi nilai mutlak:

  • Simbol x|x| dibaca "nilai mutlak x"
  • Hasil fungsi selalu non-negatif (x0|x| \geq 0)
  • Fungsi ini bersifat genap: x=x|-x| = |x|

Sifat-sifat Fungsi Nilai Mutlak

Fungsi nilai mutlak memiliki beberapa sifat penting yang perlu dipahami:

Sifat dasar:

x0 untuk semua xR|x| \geq 0 \text{ untuk semua } x \in \mathbb{R}
x=x|-x| = |x|
x2=x2|x|^2 = x^2
xy=xy|xy| = |x| \cdot |y|
xy=xy, dengan y0\left|\frac{x}{y}\right| = \frac{|x|}{|y|}, \text{ dengan } y \neq 0

Sifat ketidaksamaan segitiga:

x+yx+y|x + y| \leq |x| + |y|
xyxy||x| - |y|| \leq |x - y|

Grafik Fungsi Nilai Mutlak

Berikut adalah visualisasi fungsi nilai mutlak dasar:

Grafik Fungsi f(x)=xf(x) = |x|
Grafik menunjukkan bentuk karakteristik fungsi nilai mutlak yang membentuk huruf V.

Tabel nilai fungsi f(x)=xf(x) = |x|:

x-4-3-2-101234
f(x)=xf(x) = x xxxxxxxxx

Transformasi Fungsi Nilai Mutlak

Fungsi nilai mutlak dapat ditransformasi dengan berbagai cara:

Translasi Vertikal

Fungsi f(x)=x+kf(x) = |x| + k menggeser grafik ke atas (jika k>0k > 0) atau ke bawah (jika k<0k < 0).

Translasi Vertikal
Perbandingan f(x)=xf(x) = |x| dengan g(x)=x+2g(x) = |x| + 2 dan h(x)=x2h(x) = |x| - 2.

Translasi Horizontal

Fungsi f(x)=xhf(x) = |x - h| menggeser grafik ke kanan (jika h>0h > 0) atau ke kiri (jika h<0h < 0).

Translasi Horizontal
Perbandingan f(x)=xf(x) = |x| dengan g(x)=x3g(x) = |x - 3| dan h(x)=x+3h(x) = |x + 3|.

Peregangan dan Penyusutan

Fungsi f(x)=axf(x) = a|x| mengubah kemiringan grafik:

  • Jika a>1a > 1: grafik menjadi lebih curam
  • Jika 0<a<10 < a < 1: grafik menjadi lebih landai
  • Jika a<0a < 0: grafik terbalik (refleksi terhadap sumbu x)

Supaya lebih mudah dipahami, mari kita lihat contoh berikut:

Peregangan dan Penyusutan
Perbandingan f(x)=xf(x) = |x| dengan g(x)=2xg(x) = 2|x| dan h(x)=0.5xh(x) = 0.5|x|.

Bentuk Umum Fungsi Nilai Mutlak

Bentuk umum fungsi nilai mutlak adalah:

f(x)=axh+kf(x) = a|x - h| + k

dengan:

  • aa: faktor peregangan/penyusutan dan refleksi
  • hh: translasi horizontal
  • kk: translasi vertikal
  • Titik puncak (vertex) berada di (h,k)(h, k)

Tabel transformasi:

ParameterNilaiEfek pada Grafik
a>1a > 1Positif > 1Grafik lebih curam
0<a<10 < a < 1Positif < 1Grafik lebih landai
a<0a < 0NegatifGrafik terbalik
h>0h > 0PositifGeser ke kanan
h<0h < 0NegatifGeser ke kiri
k>0k > 0PositifGeser ke atas
k<0k < 0NegatifGeser ke bawah

Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak

Menyelesaikan persamaan nilai mutlak:

Untuk menyelesaikan x=a|x| = a dengan a0a \geq 0:

x=ax=a atau x=a|x| = a \Rightarrow x = a \text{ atau } x = -a

Contoh: Selesaikan x3=5|x - 3| = 5

x3=5|x - 3| = 5
x3=5 atau x3=5x - 3 = 5 \text{ atau } x - 3 = -5
x=8 atau x=2x = 8 \text{ atau } x = -2

Menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak:

Untuk x<a|x| < a dengan a>0a > 0:

x<aa<x<a|x| < a \Rightarrow -a < x < a

Untuk x>a|x| > a dengan a>0a > 0:

x>ax<a atau x>a|x| > a \Rightarrow x < -a \text{ atau } x > a

Latihan

  1. Tentukan nilai dari f(x)=2x6f(x) = |2x - 6| untuk x=1,0,3,5x = -1, 0, 3, 5

  2. Selesaikan persamaan 3x+1=7|3x + 1| = 7

  3. Selesaikan pertidaksamaan x2<4|x - 2| < 4

  4. Tentukan titik puncak dari fungsi f(x)=2x3+1f(x) = 2|x - 3| + 1

  5. Jarak antara dua kota adalah 150 km. Jika kota A berada di koordinat -50 km, di mana letak kota B?

Kunci Jawaban

  1. Menghitung nilai fungsi untuk berbagai input:

    Substitusi setiap nilai x ke dalam fungsi f(x)=2x6f(x) = |2x - 6|:

    f(1)=2(1)6=26=8=8f(-1) = |2(-1) - 6| = |-2 - 6| = |-8| = 8
    f(0)=2(0)6=06=6=6f(0) = |2(0) - 6| = |0 - 6| = |-6| = 6
    f(3)=2(3)6=66=0=0f(3) = |2(3) - 6| = |6 - 6| = |0| = 0
    f(5)=2(5)6=106=4=4f(5) = |2(5) - 6| = |10 - 6| = |4| = 4
  2. Menyelesaikan persamaan nilai mutlak:

    Untuk persamaan 3x+1=7|3x + 1| = 7, kita gunakan definisi nilai mutlak yang menghasilkan dua kemungkinan:

    3x+1=7atau3x+1=73x + 1 = 7 \quad \text{atau} \quad 3x + 1 = -7
    3x=6atau3x=83x = 6 \quad \text{atau} \quad 3x = -8
    x=2ataux=83x = 2 \quad \text{atau} \quad x = -\frac{8}{3}
  3. Menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak:

    Untuk x2<4|x - 2| < 4, kita gunakan sifat bahwa a<b|a| < b ekuivalen dengan b<a<b-b < a < b:

    4<x2<4-4 < x - 2 < 4
    4+2<x<4+2-4 + 2 < x < 4 + 2
    2<x<6-2 < x < 6

    Jadi himpunan penyelesaiannya adalah x(2,6)x \in (-2, 6).

  4. Menentukan titik puncak (vertex):

    Dari fungsi f(x)=2x3+1f(x) = 2|x - 3| + 1, kita dapat mengidentifikasi parameter:

    • a=2a = 2 (faktor peregangan)
    • h=3h = 3 (translasi horizontal)
    • k=1k = 1 (translasi vertikal)

    Titik puncak berada di (h,k)=(3,1)(h, k) = (3, 1).

  5. Menghitung posisi berdasarkan jarak:

    Diketahui jarak antara kota A dan B adalah 150 km, dengan kota A di koordinat -50 km. Misalkan kota B berada di koordinat xBx_B:

    50xB=150|-50 - x_B| = 150
    50xB=150atau50xB=150-50 - x_B = 150 \quad \text{atau} \quad -50 - x_B = -150
    xB=50150=200atauxB=50+150=100x_B = -50 - 150 = -200 \quad \text{atau} \quad x_B = -50 + 150 = 100

    Jadi kota B dapat berada di koordinat 100 km atau -200 km.