Kode sumberVideo

Command Palette

Search for a command to run...

Matriks

Metode Ekspansi Kofaktor

Apa itu Ekspansi Kofaktor?

Metode ekspansi kofaktor adalah salah satu cara untuk menghitung nilai determinan dari sebuah matriks persegi, terutama untuk matriks yang ukurannya lebih besar dari 2×22 \times 2.

Metode ini bekerja dengan cara menguraikan perhitungan determinan matriks besar menjadi penjumlahan dari perkalian elemen-elemen matriks dengan kofaktornya masing-masing, yang melibatkan determinan dari matriks-matriks yang lebih kecil.

Minor Elemen Matriks

Setiap elemen dalam sebuah matriks persegi memiliki apa yang disebut sebagai "minor". Minor dari elemen aija_{ij} (yaitu elemen yang terletak pada baris ke-ii dan kolom ke-jj) biasanya dituliskan sebagai MijM_{ij}.

Untuk menentukan minor MijM_{ij}, kita perlu menghilangkan (mencoret) seluruh baris ke-ii dan seluruh kolom ke-jj dari matriks aslinya. Determinan dari sub-matriks yang tersisa inilah yang disebut sebagai minor MijM_{ij}.

Mencari Minor

Misalkan kita memiliki matriks AA berordo 3×33 \times 3 sebagai berikut:

A=[a11a12a13a21a22a23a31a32a33]A = \begin{bmatrix} a_{11} & a_{12} & a_{13} \\ a_{21} & a_{22} & a_{23} \\ a_{31} & a_{32} & a_{33} \end{bmatrix}

Jika kita ingin mencari minor dari elemen a22a_{22} (yaitu M22M_{22}), kita hilangkan baris kedua dan kolom kedua dari matriks AA:

Bayangkan kita mencoretnya seperti ini:

A=[a11a12a13a21a22a23a31a32a33]A = \begin{bmatrix} a_{11} & \cancel{a_{12}} & a_{13} \\ \cancel{a_{21}} & \cancel{a_{22}} & \cancel{a_{23}} \\ a_{31} & \cancel{a_{32}} & a_{33} \end{bmatrix}

Matriks yang tersisa setelah pencoretan adalah:

[a11a13a31a33]\begin{bmatrix} a_{11} & a_{13} \\ a_{31} & a_{33} \end{bmatrix}

Maka, minor M22M_{22} adalah determinan dari matriks sisa ini:

M22=det(a11a13a31a33)=(a11×a33)(a13×a31)M_{22} = \det \begin{pmatrix} a_{11} & a_{13} \\ a_{31} & a_{33} \end{pmatrix} = (a_{11} \times a_{33}) - (a_{13} \times a_{31})

Kofaktor Elemen Matriks

Setelah kita memahami apa itu minor, langkah selanjutnya adalah memahami "kofaktor". Kofaktor dari elemen aija_{ij}, yang biasa dinotasikan sebagai kijk_{ij} atau CijC_{ij}, dihitung menggunakan minornya dengan rumus:

kij=(1)i+jMijk_{ij} = (-1)^{i+j} M_{ij}

Bagian (1)i+j(-1)^{i+j} dalam rumus ini menentukan tanda (positif atau negatif) dari kofaktor tersebut. Aturannya sederhana:

  • Jika hasil penjumlahan i+ji+j adalah bilangan genap, maka (1)i+j=1(-1)^{i+j} = 1. Ini berarti kij=Mijk_{ij} = M_{ij} (kofaktor sama dengan minornya).
  • Jika hasil penjumlahan i+ji+j adalah bilangan ganjil, maka (1)i+j=1(-1)^{i+j} = -1. Ini berarti kij=Mijk_{ij} = -M_{ij} (kofaktor adalah negatif dari minornya).

Untuk matriks 3×33 \times 3, pola tanda (1)i+j(-1)^{i+j} akan terlihat seperti ini:

(+++++)\begin{pmatrix} + & - & + \\ - & + & - \\ + & - & + \end{pmatrix}

Tanda ini menunjukkan apakah kofaktor akan sama dengan minornya (tanda ++) atau negatif dari minornya (tanda -).

Mencari Kofaktor

Mari kita lanjutkan dengan contoh matriks AA dan minor M22M_{22} yang sudah kita hitung.

Kofaktor untuk elemen a22a_{22} adalah k22k_{22}.

Karena i=2i=2 dan j=2j=2, maka i+j=2+2=4i+j = 2+2 = 4 (genap).

k22=(1)2+2M22=(1)M22=M22k_{22} = (-1)^{2+2} M_{22} = (1) M_{22} = M_{22}

Sekarang, coba kita cari kofaktor untuk elemen a12a_{12}, yaitu k12k_{12}.

Pertama, kita cari minornya, M12M_{12}, dengan menghilangkan baris pertama dan kolom kedua dari matriks AA:

M12=det(a21a23a31a33)=(a21×a33)(a23×a31)M_{12} = \det \begin{pmatrix} a_{21} & a_{23} \\ a_{31} & a_{33} \end{pmatrix} = (a_{21} \times a_{33}) - (a_{23} \times a_{31})

Kemudian, kita hitung kofaktornya. Untuk a12a_{12}, i=1i=1 dan j=2j=2, jadi i+j=1+2=3i+j = 1+2 = 3 (ganjil).

k12=(1)1+2M12=(1)M12=M12k_{12} = (-1)^{1+2} M_{12} = (-1) M_{12} = -M_{12}

Menghitung Determinan dengan Ekspansi Kofaktor

Inti dari metode ekspansi kofaktor adalah menghitung determinan matriks AA (dinotasikan det(A)\det(A) atau A|A|) dengan cara memilih satu baris atau satu kolom dari matriks tersebut.

Kemudian, setiap elemen pada baris atau kolom yang dipilih dikalikan dengan kofaktornya masing-masing, dan semua hasil perkalian tersebut dijumlahkan.

Rumus Ekspansi Kofaktor Sepanjang Baris ke-ii:

det(A)=A=j=1naijkij=ai1ki1+ai2ki2++ainkin\det(A) = |A| = \sum_{j=1}^{n} a_{ij}k_{ij} = a_{i1}k_{i1} + a_{i2}k_{i2} + \dots + a_{in}k_{in}

Artinya, kita pilih baris ke-ii. Lalu, untuk setiap kolom jj pada baris tersebut, kita kalikan elemen aija_{ij} dengan kofaktornya kijk_{ij}, dan jumlahkan semuanya.

Rumus Ekspansi Kofaktor Sepanjang Kolom ke-jj:

det(A)=A=i=1naijkij=a1jk1j+a2jk2j++anjknj\det(A) = |A| = \sum_{i=1}^{n} a_{ij}k_{ij} = a_{1j}k_{1j} + a_{2j}k_{2j} + \dots + a_{nj}k_{nj}

Artinya, kita pilih kolom ke-jj. Lalu, untuk setiap baris ii pada kolom tersebut, kita kalikan elemen aija_{ij} dengan kofaktornya kijk_{ij}, dan jumlahkan semuanya.

Kabar baiknya, kamu bisa memilih baris atau kolom mana saja untuk melakukan ekspansi, hasilnya akan selalu sama!

Untuk mempermudah perhitungan, biasanya dipilih baris atau kolom yang memiliki banyak elemen bernilai nol, karena perkalian dengan nol akan menghasilkan nol dan mengurangi jumlah suku yang perlu dihitung.

Contoh Perhitungan Determinan

Mari kita hitung determinan dari matriks PP berikut menggunakan metode ekspansi kofaktor:

P=[132262594]P = \begin{bmatrix} 1 & 3 & 2 \\ 2 & 6 & 2 \\ 5 & 9 & 4 \end{bmatrix}

Kita akan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris pertama (yaitu, i=1i=1).

Berdasarkan rumus, determinan PP adalah:

det(P)=a11k11+a12k12+a13k13\det(P) = a_{11}k_{11} + a_{12}k_{12} + a_{13}k_{13}

Dari matriks PP, elemen-elemen baris pertama adalah:

  • a11=1a_{11} = 1
  • a12=3a_{12} = 3
  • a13=2a_{13} = 2

Sekarang, kita perlu menghitung kofaktor k11k_{11}, k12k_{12}, dan k13k_{13}.

  1. Menghitung k11k_{11} (i=1,j=1i=1, j=1, maka i+j=2i+j=2, genap):

    M11=det(6294)=(6×4)(2×9)=2418=6M_{11} = \det \begin{pmatrix} 6 & 2 \\ 9 & 4 \end{pmatrix} = (6 \times 4) - (2 \times 9) = 24 - 18 = 6
    k11=(1)1+1M11=(1)(6)=6k_{11} = (-1)^{1+1} M_{11} = (1)(6) = 6
  2. Menghitung k12k_{12} (i=1,j=2i=1, j=2, maka i+j=3i+j=3, ganjil):

    M12=det(2254)=(2×4)(2×5)=810=2M_{12} = \det \begin{pmatrix} 2 & 2 \\ 5 & 4 \end{pmatrix} = (2 \times 4) - (2 \times 5) = 8 - 10 = -2
    k12=(1)1+2M12=(1)(2)=2k_{12} = (-1)^{1+2} M_{12} = (-1)(-2) = 2
  3. Menghitung k13k_{13} (i=1,j=3i=1, j=3, maka i+j=4i+j=4, genap):

    M13=det(2659)=(2×9)(6×5)=1830=12M_{13} = \det \begin{pmatrix} 2 & 6 \\ 5 & 9 \end{pmatrix} = (2 \times 9) - (6 \times 5) = 18 - 30 = -12
    k13=(1)1+3M13=(1)(12)=12k_{13} = (-1)^{1+3} M_{13} = (1)(-12) = -12

Setelah semua kofaktor didapatkan, kita masukkan kembali ke rumus determinan:

det(P)=a11k11+a12k12+a13k13\det(P) = a_{11}k_{11} + a_{12}k_{12} + a_{13}k_{13}
det(P)=(1)(6)+(3)(2)+(2)(12)\det(P) = (1)(6) + (3)(2) + (2)(-12)
det(P)=6+624\det(P) = 6 + 6 - 24
det(P)=1224\det(P) = 12 - 24
det(P)=12\det(P) = -12

Jadi, determinan dari matriks PP adalah 12-12.